Efek Mandela adalah fenomena mengingat sesuatu yang salah yang pada akhirnya diyakini sebagai kebenaran. Efek Mandela menjadi sangat populer karena dialami oleh banyak orang. Situasi ini mengacu pada keyakinan yang diyakini benar padahal sebenarnya mereka salah atau tidak pernah terjadi. Apa sebenarnya yang bisa menyebabkan fenomena ini?
Penyebab efek mandela muncul pada seseorang
Bagaimana fenomena ini terjadi? Ada beberapa alasan mengapa efek Mandela dapat terjadi pada individu dan kelompok orang yang lebih besar. Berikut adalah beberapa penyebab efek Mandela:
Memory Failure
Salah mengingat adalah hal yang wajar dalam diri seseorang. Hal ini bisa terjadi karena ingatan seseorang tidak bertindak seperti kamera yang sangat objektif untuk merekam suatu peristiwa. Seseorang mungkin mengingat suatu peristiwa atau peristiwa, tetapi tidak dalam deskripsi yang sangat akurat.
Kenangan Palsu Kolektif
Anda akan merasa lebih percaya diri jika memori tersebut sudah dipercaya oleh lebih banyak orang. Misalnya, sekelompok orang mengucapkan kata dengan cara yang lebih mudah diingat orang lain. Hal ini membuat ingatan terasa lebih jernih, meski sebenarnya salah.
Konfabulasi
Percakapan mengisi lubang di memori dengan cerita yang tidak sepenuhnya benar atau sepenuhnya salah. Banyak pendapat yang mengatakan bahwa confabulation adalah kebohongan yang jujur. Teknik confabulation ini sebenarnya digunakan untuk mengobati orang dengan gangguan otak.
Namun, diyakini bahwa metode percakapan ini dapat membantu seseorang mengingat urutan peristiwa yang paling mungkin terjadi. Sayangnya, ini memicu efek Mandela ketika seseorang menambah, mengurangi, atau bahkan mengubah ingatannya.
Priming
Priming adalah cara mempengaruhi respon seseorang terhadap suatu objek atau peristiwa. Ini seperti menghubungkan istilah yang berbeda yang terkait dengan satu atau dua hal. Priming dapat sangat mempengaruhi daya ingat seseorang. Istilah yang lebih sugestif dapat memengaruhi ingatan seseorang daripada premis yang lebih umum.
Bagaimana Anda mengenali asal mula efek Mandela?
Efek Mandela sendiri dapat muncul ketika Anda mencoba mengingat kutipan dalam film atau lirik. Anda juga bisa lupa untuk mengingat detail atau nama seseorang, apakah mereka menggunakan huruf “e” atau “a”.
Sejujurnya, akan sangat sulit untuk mengidentifikasi ingatan yang benar atau salah. Satu-satunya cara untuk membuktikannya adalah dengan menemukan kebenaran dari ingatan yang Anda yakini. Anda bisa bertanya kepada orang lain atau mencari di situs terpercaya.
Sayangnya, bahkan meminta orang lain dapat menyebabkan keyakinan palsu lainnya. Untuk menghindari hal ini, Anda dapat mengubah alur pertanyaan sehingga orang tersebut dapat mengatakan lebih dari sekadar “ya” atau “tidak”.
Efek Mandela ini dapat terjadi pada Anda ketika Anda mencoba mengingat sesuatu. Untungnya, efek Mandela ini tidak terlalu berbahaya saat masih di lingkungan kecil.
Namun, itu selalu merupakan ide yang baik untuk mengajukan pertanyaan atau mencari kebenaran terlebih dahulu jika Anda memiliki keraguan di hati Anda.